Manusia dan Lingkungan
Manusia adalah mahluk hidup ciptaan tuhan dengan segala fungsi dan
potensinya yang tunduk kepada aturan hukum alam, mengalami kelahiran,
pertumbuhan ,perkembangan, dan mati, dan seterusnya, serta terkait serta
berinteraksi dengan alam dan lingkungannya dalam sebuah hubungan timbal balik
baik itu positis maupun negatif. Manusia atau orang dapat diartikan
berbeda-beda menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara
campuran. secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai homo sapiens (bahasa
latin untuk manusia)sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang
dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Manusia juga sebagai mahkluk individu
memiliki pemikiran-pemikiran tentang apa yang menurutnya sesuai ketika
tindakan-tindakan yang ia ambil. dan sebagai makhluk sosial yang saling
berhubungan dan keterkaitannya dengan lingkungan dan tempat tinggalnya.
Lingkungan adalah suatu media di mana makhluk hidup tinggal, mencari, dan
memiliki karakter serta fungsi yang khas yang mana terkait secara timbal balik
dengan keberadaan makhluk hidup yang menempatinya, terutama manusia yang
memiliki peranan yang lebih kompleks dan riil (Elly M. Setiadi, 2006).
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan, dan
makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya. Lingkungan amat
penting bagi kehidupan manusia. Segala yang ada pada lingkungan dapat
dimanfaatankan oleh manusia untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia, karena
lingkungan memiliki daya dukung, yaitu kemampuan lingkungan untuk mendukung
perikehidupan manusia dan makhluk hidup lainnya. Lingkungan memiliki hubungan
dengan manusia. lingkungan mempengaruhi sikap dan perilaku manusia, demikian
pula kehidupan manusia akan mempengaruhi lingkungan tempat hidupnya. Faktor
lingkungan (tanah,iklim,topografi,sumber daya alam) dapat menjadi pra kondisi
bagi sifat dan perilaku manusia. Lingkungan menjadi salah satu variabel yang
mempengaruhi kehidupan manusia. Manusia pun dapat mempengaruhi lingkungan demi
kemajuan dan kesejahteraan hidupnya.
PENGARUH MANUSIA PADA ALAM LINGKUNGAN
HIDUPNYA Manusia sedikit demi sedikit mulai menyesuaikan diri pada alam
lingkungan hidupnya. Komunitas biologis di tempat mereka hidup.perubahan alam
lingkungan hidup manusia tampak jelas di kota-kota,di bandingkan dengan di
hutan rimba di mana penduduknya masih sedikit dan primitif. Perubahan alam
lingkungan hidup manusia akan berpengaruh baik secara positif ataupun
negative.berpengaruh bagi manusia karena manusia mendapatkan keuntungan dari
perubahan tersebut,dan berpengaruh tidak baik karena dapat dapat mengurangi
kemampuan alam lingkungan hidupnya untuk menyokong kehidupannya. D. SUMBER ALAM
Sumber alam dapat di golongkan ke dalam dua bagian yakni: Ø Sumber alam yang dapat di
perbaharui(renewable resources)atau di sebut pula sumber-sumber alam
biotik.yang tergolong ke dalam sumber alam ini adalah semua makhluk
hidup,hutan,hewan-hewan ,dan tumbuhan-tumbuhan. Ø Sumber alam yang tidak di
perbaharui(nonrenewable resources) atau di sebut pula sebagai golongan sumber
alam biotik.yang tergolong ke dalam sumber abiotik adalah tanah,air,bahan-
bahan galian,mineral,dan bahan-bahan tambang lainnya. Sumber alam biotik
mempunyai kemampuan diri atau bertambah,misalkan tumbuhan dapat berkembang biak
dengan biji atau spora,dan hewan-hewan menghasilkan keturunannya dengan telur
atau melahirkan. Oleh karena itu sumber daya alam tersebut di katakan sebagai
sumber daya alam yang masih dapat di perbaharui.lain halnya dengan sumber daya
alam abiotik yang tidak dapat memperbahrui dirinya .Bila sumber minyak,batu
bara atau bahan-bahan lainnya telah habis di gunakan manusia,maka habislah
bahan-bahan tambang tersebut.
Sumber alam biotik dapat terus di gunakan
atau di manfa’atkan oleh manusia,bila manusia menggunakannya secara bijaksana
dalam penggunaan berarti memerhatikan siklus hidup sumber alam tersebut,dan di
usahakan jangan sampai sumber alam itu musnah.Sebab, sekali suatu jenis species
di bumi musnah,jangan berharap bahwa jenis tersebut dapat muncul
kembali.seyogianya manusia menggunakan baik sumber daya biotik dan abiotik
secara tepat dan bertanggung jawab. 1. Penggunaan sumber-sumber Alam Manusia
memandang alam lingkungannya dengan bermacam-macam kebutuhan dan
keinginan.Manusia bergulat dan bersaing dengan species lainnya dalam memenuhi
kebutuhan hidupnya.Dalam hal ini manusia memiliki kemampuan lebih besar di
bandingkan organisme lainnya,terutama pada penggunaan sumber-sumber alamnya.
Berbagai cara telah di lakukan manusia dalam menggunakan sumber-sumber alam
berupa tanah,air,fauna,flora,bahan-bahan galian,dan sebagainya.
a. Pertanian
dan tanah
b. Hutan
c. Air
d. Bahan tambang
PERMASALAHAN-PERMASALAHAN YANG TIMBUL
1. Masalah erosi dan banjir.
2. Pencemaran lingkungan a. Pencemaran tanah b. Pencemaran air c. Pencem aran
udara d. Pencemaran suara
3. Kehutanan
Usaha-usaha yang di lakukan pemerintah
untuk meningkatkan produksi hutan antara lain:
1. Melarang penebangan kayu
tanpa ijin
2. pemerintah(Departemen kehutanaan).
3. Mencabut ijin perusahaan
HPH yang melanggar peraturan.
4. Menebang hutan secara selektif,
5. Melakukan
peremajaan tanaman.
6. Melakukan rehabilitasi dan reboisasi areal hutan yang
rusak,dan
7. Melakukan penanaman di lahan keritis
Manusia bertindak sosial dengan cara memanfaatkan alam dan
lingkungan untuk menyempurnakan serta meningkatkan kesejahteraan hidupnya demi
kelangsungan hidup sejenisnya. sManusia mempunyai pengaruh penting dalam
kelangsungan ekosistem habitat manusia itu sendiri, tindakan-tindakan yang
diambil atau kebijakan-kebijakan tentang hubungan dengan lingkungan akan
berpengaruh bagi lingkungan dan manusia itu sendiri. Kemampuan kita untuk
menyadari hal tersebut akan menentukan bagaimana hubungan kita sebagai manusia
dan lingkungan kita. Hal ini memerlukan pembiasaan diri yang dapat membuat kita
menyadari hubungan manusia dengan lingkungan
0 komentar :
Posting Komentar